
Laporan : Sam AS
Cianjur, metropuncaknews.com – Jelang pergantian tahun Hijriah 1 Muharam 1440 H, seluruh warga yang ada di Kecamatan Ciranjang, Cianjur Jawa Barat, secara serempak memeriahkan pergantian tahun Hijriah. Masyarakat mengadakan berbagai kegiatan. Seperti diantaranya pawai obor, kendaraan dan tablig akbar di setiap tempat terbuka, depan mesjid jami mapun di depan mushola.
Ketua MUI Kecamatan Ciranjang, KH. Acep Nu’man mengatakan, seluruh kegiatan menjelang tahun baru Hijriah yang dilaksanakan masyarakat, pihaknya merespon secara positif. Selain itu juga memberikan suport terhadap masyarakat. Selama getiatan tersebut tidak melanggar norma-norma agama dan pemerintah serta menjungjung tinggi syiar Islam.
Melihat antusias masyarakat di setiap desa yang ada di Kecamatan Ciranjang dalam memeriahkan pergantian tahun 1439-1440 Hijriah dengan menggelar pawai obor, pawai kendaraan dan melaksanakan tablig akbar. Pihaknya merasa bersyukur, bangga dan memberikan suport terhadap masyarakat,
Karena hal itu merupakan bagian dari rasa syukur dan iman terhadap Allah SWT juga sekaligus sebagai meningkatkan syiar Islam. Karena itu, pihaknya mengucapkan terima kasih pada masyarakat dan pada pihak Kepolisian, Koramil dan pihak Kecamatan Ciranjang, yang telah ikut andil mengamankan berbagai kegiatan masyarakat.
Sementara itu, Ketua Panitia Pawai obor dan pawai mobil Desa Ciranjang Bambang Sudibyo menambahkan, memperingati tahun pergantian tahun baru Hijriah dengan mengelar pawai obor, Tablig Akbar pada malam hari dan pawai mobil pada siang hati, itu sebagai ungkapan rasa sykuran terhadap Allah SWT. Meningkatkan syiar Islam dan sekaligus mengingatkan pada masyarakat luas dan terutama anak muda, jika Islam pun memiliki kalender yang diberi nama tahun, hijriah.
“ Ada pun nama-nama bulan Hijriah awal bulannya Muharam, kemudian Syapar, Rabiul Awal, Rabiul Akhir, Jumandil Awal, Jumandil Akhir, Rajab, Syaban, Syawal, Dzulkaidah dan Dzuhijah,” ucap Bambang.